Coretan untuk Nurfa dan Nadya

Untuk anakku Nurfa dan Nadya,
Percayalah ayah sangat sayang pada kalian, sejak masih dalam kandungan bundamu ayah selalu menjagamu agar kau tumbuh dan terlahir dengan sehat. Ayah masih inget ketika membujuk bundamu untuk makan yang banyak karena berat badanmu di kandungan terlalu kecil dibandingkan umurmu tapi itu bukan berarti bunda tak sayang, jawabannya kelak kau akan merasakan ketika kau mengandung cucu-cucuku, betapa sulitnya makan ketika hamil. Ayah masih ingat betapa paniknya waktu terjadi pendarahan pada bunda saat mengandungmu, dan ayah selalu mengawasi kondisimu dengan rajin mengantar bunda control ke dokter.

Anakku yang ayah cintai, tak mungkiin ayah menceritakan semua perjuangan ayah kepada kalian itu hanya akan membuat ayah bangga hati, ayah hanya ingin kalian tahu betapa dalam dan tulusnya cinta ayah kepada kalian, bukanlah pamrih yang ayah harapkan. ayah ingin memberikan yang terbaik semampu ayah. Tapi ingat nak mungkin tidak semua yang kau inginkan ayah turuti, bukan semata-mata karena ayah tak sanggup melainkan ada pertimbangan lain yang ayah pertimbangkan sehingga nggak dituruti. Ayah akan usahakan untuk memberi pendidikan yang terbaik buatmu mencurahkan kasih sayang sepenuh hatiku, karena kau adalah amanah dari Alloh Swt dan kalian adalah permataku juga belahan hatiku, aku akan menjaga kalian sampai kelak bahkan sampai kau telah menemukan suamimu yang akan membantu ayah menjagamu dan mencintaimu.


Coretan malam, Kyoto Jan 8, 2006